Cara Melamar Kerja Lewat Email: Tips Efektif untuk Menarik Perhatian Perekrut

MyJob.id - 3 bulan yang lalu

Melamar pekerjaan lewat email adalah cara yang efektif dan efisien untuk mencari pekerjaan. Dalam era digital seperti sekarang, hampir semua perusahaan memanfaatkan teknologi untuk mencari kandidat yang tepat. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari cara melamar kerja lewat email dengan benar.

Melamar pekerjaan lewat email telah menjadi pilihan yang umum di era digital seperti sekarang. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara melamar kerja lewat email yang efektif dan efisien. Penting untuk diingat bahwa mengirimkan email yang profesional dan terorganisir dapat meningkatkan peluang Anda untuk diterima di posisi pekerjaan yang diinginkan.

Jangan sampai kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan impian terlewat hanya karena email lamaran kerja yang tidak tepat. Dalam artikel ini, kita akan memberikan tips dan trik untuk membuat email melamar kerja yang baik, sehingga Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Mari kita mulai!

Cara Melamar Kerja Lewat Email dengan Benar

Berikut adalah panduan lengkap tentang cara melamar kerja lewat email dengan benar:

1. Buat Email yang Profesional

Pertama-tama, buat email yang profesional. Gunakan alamat email yang terlihat serius, misalnya dengan nama dan nama belakang Anda. Jangan gunakan alamat email yang terlalu informal atau terlalu lucu, seperti [email protected] atau [email protected]. Email yang profesional akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan tanggapan dari perekrut.

2. Perkenalkan Diri dengan Baik

Ketika menulis email, perkenalkan diri dengan baik. Berikan informasi tentang diri Anda, termasuk nama, latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, dan alasan Anda tertarik pada pekerjaan tersebut.

Pastikan untuk menjelaskan mengapa Anda mengirim email tersebut dan apa yang membuat Anda tertarik pada pekerjaan tersebut. Hal ini akan membantu perekrut memahami bahwa Anda serius dalam melamar pekerjaan.

3. Lampirkan CV dan Surat Lamaran

Pastikan untuk melampirkan CV dan surat lamaran dalam email. CV harus mencakup informasi tentang pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan prestasi Anda. Jangan lupa untuk menambahkan kontak Anda, seperti nomor telepon dan alamat email.

Surat lamaran harus mencakup informasi tentang posisi yang Anda lamar, mengapa Anda tertarik pada perusahaan tersebut, dan mengapa Anda cocok untuk posisi tersebut. Pastikan untuk menulis surat lamaran dengan baik dan jangan lupa untuk mengecek kembali tata bahasa dan ejaan.

4. Gunakan Subjek Email yang Jelas dan Menarik

Gunakan subjek email yang jelas dan menarik. Subjek email harus mencakup nama posisi yang Anda lamar dan nama perusahaan. Jangan gunakan subjek email yang terlalu umum, seperti “Lamaran Pekerjaan” atau “Pekerjaan di Perusahaan Anda”. Hal ini akan membuat email Anda mudah terlewatkan oleh perekrut.

5. Gunakan Bahasa yang Baik dan Benar

Gunakan bahasa yang baik dan benar dalam email Anda. Pastikan untuk mengecek kembali tata bahasa dan ejaan sebelum mengirim email. Hindari menggunakan bahasa yang terlalu informal atau slang, seperti “btw” atau “thx”. Bahasa yang baik dan benar akan meningkatkan kesan profesional Anda dan membuat email Anda mudah dipahami oleh perekrut.

6. Jangan Gunakan Bahasa yang Menyerang

Jangan gunakan bahasa yang menyerang dalam email Anda. Jangan mengkritik perusahaan atau perekrut dalam email Anda. Hal ini akan membuat Anda terlihat tidak profesional dan tidak sopan.

7. Tandai Email Anda dengan Tepat

Tandai email Anda dengan tepat. Jangan gunakan terlalu banyak tanda seru atau tanda bintang dalam email Anda. Hal ini akan membuat email Anda terlihat terlalu berlebihan dan tidak serius.

8. Gunakan Penutup yang Tepat

Gunakan penutup yang tepat dalam email Anda. Jangan lupa untuk menyertakan informasi tentang cara menghubungi Anda, seperti nomor telepon dan alamat email. Jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih atas waktu yang diberikan untuk membaca email Anda.

9. Kirim Email pada Waktu yang Tepat

Kirim email pada waktu yang tepat. Jangan mengirim email pada malam hari atau akhir pekan. Sebaiknya kirim email pada hari kerja dan pada waktu yang tepat. Hal ini akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan tanggapan dari perekrut.

10. Jangan Berhenti Mencari

Jangan berhenti mencari pekerjaan setelah mengirim email. Teruslah mencari dan melamar pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan dan minat Anda. Jangan berharap untuk mendapatkan tanggapan segera setelah mengirim email. Terkadang, perekrut memerlukan waktu untuk mempertimbangkan semua lamaran yang diterima.

Tips Melamar Kerja Via Email

Setelah mengetahui cara melamar kerja lewat email yang benar, berikutnya adalah tips melamar kerja lewat email agar lamaran yang kamu kirim bisa mendapatkan perhatian recruiter.

1. Menyiapkan email lamaran kerja yang efektif

Sebelum mengirimkan email lamaran kerja, pastikan Anda sudah menyiapkan dokumen yang tepat. Mulailah dengan mencantumkan subjek yang jelas dan spesifik.

Selanjutnya, gunakan salam yang sopan dan memperkenalkan diri secara singkat. Gunakan bahasa yang profesional dan hindari penggunaan bahasa yang terlalu informal atau bahasa gaul. Sebagai tambahan, lampirkan dokumen CV dan portofolio yang relevan untuk posisi yang dilamar.

2. Menulis subjek email yang menarik perhatian

Subjek email adalah hal pertama yang dilihat oleh perekrut, oleh karena itu, penting untuk membuat subjek yang menarik perhatian. Sebaiknya hindari subjek yang terlalu umum, seperti “Lamaran Kerja”, Sebaliknya, gunakan subjek yang spesifik, misalnya “Lamaran Kerja sebagai Marketing Executive dengan Pengalaman 3 Tahun”. Subjek yang spesifik dapat menunjukkan minat dan kualifikasi Anda terhadap posisi yang dilamar, sehingga membuat Anda lebih menarik dalam pandangan perekrut.

3. Memperkenalkan diri dengan baik dalam email lamaran kerja

Salah satu kunci dalam email lamaran kerja yang efektif adalah memperkenalkan diri dengan baik. Mulailah dengan menyebutkan nama lengkap dan posisi yang dilamar. Kemudian, jelaskan mengapa Anda tertarik dengan posisi tersebut dan bagaimana pengalaman dan kualifikasi yang dimiliki dapat memberikan kontribusi positif terhadap perusahaan. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu formal atau kaku, tetapi tetap menjaga kesopanan dan keramahan dalam bahasa yang digunakan.

4. Menjelaskan pengalaman dan kualifikasi dengan jelas

Setelah memperkenalkan diri, langkah selanjutnya adalah menjelaskan pengalaman dan kualifikasi yang dimiliki dengan jelas. Jangan terlalu lama berbicara mengenai pengalaman kerja yang tidak relevan dengan posisi yang dilamar, tetapi fokuskan pada pengalaman dan kualifikasi yang dapat menunjukkan kemampuan Anda untuk mengisi posisi tersebut. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan hindari penggunaan jargon atau bahasa teknis yang tidak familiar dengan perekrut.

5. Mengakhiri email dengan tindakan lanjut yang jelas

Setelah menjelaskan pengalaman dan kualifikasi, pastikan untuk mengakhiri email lamaran kerja dengan tindakan lanjut yang jelas. Sampaikan terima kasih kepada perekrut karena telah memberikan waktu untuk membaca email Anda dan mengekspresikan harapan Anda untuk dapat bertemu dengan mereka dalam wawancara selanjutnya. Jangan lupa untuk mencantumkan informasi kontak, seperti nomor telepon atau email, sehingga perekrut dapat menghubungi Anda dengan mudah.

6. Menghindari kesalahan umum dalam mengirimkan email lamaran kerja

Ada beberapa kesalahan umum yang harus dihindari dalam mengirimkan email lamaran kerja. Pertama, pastikan email yang dikirim telah diteliti secara menyeluruh dan tidak ada kesalahan tata bahasa atau pengejaan. Kedua, jangan mengirimkan email lamaran kerja yang tidak disesuaikan dengan posisi yang dilamar. Terakhir, jangan mengirimkan email lamaran kerja yang sama ke beberapa perusahaan atau perekrut secara bersamaan.

Tips Tambahan untuk Meningkatkan Peluang Diterima di Posisi Pekerjaan yang Diinginkan

Untuk meningkatkan peluang diterima di posisi pekerjaan yang diinginkan, pastikan untuk menyesuaikan email lamaran kerja dengan perusahaan atau posisi yang dilamar. Teliti perusahaan dan periksa apa yang diinginkan oleh perekrut dalam calon karyawan mereka.

Selanjutnya, pastikan untuk mencantumkan referensi dari teman atau kolega yang bekerja di perusahaan tersebut. Akhirnya, selalu berikan kesan positif kepada perekrut dengan menggunakan bahasa yang sopan dan menunjukkan minat yang besar terhadap perusahaan dan posisi yang dilamar.

Kesimpulan

Melamar pekerjaan lewat email adalah cara yang efektif dan efisien untuk mencari pekerjaan. Dalam era digital seperti sekarang, hampir semua perusahaan memanfaatkan teknologi untuk mencari kandidat yang tepat. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari cara melamar kerja lewat email dengan benar.

Untuk membuat email melamar kerja yang baik, pastikan untuk membuat email yang profesional, perkenalkan diri dengan baik, lampirkan CV dan surat lamaran, gunakan subjek email yang jelas dan menarik, gunakan bahasa yang baik dan benar, jangan gunakan bahasa yang menyerang, tandai email Anda dengan tepat, gunakan penutup yang tepat, kirim email pada waktu yang tepat, dan jangan berhenti mencari.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan tanggapan dari perekrut dan memperoleh pekerjaan yang Anda inginkan. Selamat mencoba!

Jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan info lowongan kerja terbaru setiap harinya! Subscribe atau follow channel telegram MyJob.id sekarang juga dan dapatkan pemberitahuan langsung di ponselmu. Raih kariermu yang gemilang bersama MyJob.id!

Join Telegram : t.me/myjobdotid

Dapatkan info loker terbaru via Telegram Subscribe